![Cerita di Balik Syuting Petualangan Sherina 2! [NGOBROL BARENG]](https://iradiofm.com/wp-content/uploads/2023/10/Cerita-di-Balik-Syuting-Petualangan-Sherina-2-NGOBROL-BARENG-180x135.webp "Cerita di Balik Syuting Petualangan Sherina 2! [NGOBROL BARENG]")
Kopi tidak hanya sekadar penghilang kantuk. Banyak juga lho manfaat yang bisa didapat dari minuman ini.
Menurut sebuah studi dari Universitas Georgia, kopi memiliki senyawa yang selain dapat mencegah berat badan naik, juga mampu menangkal efek buruk akibat obesitas.
Senyawa itu adalah zat antioksidan bernama chlorgenic acid (CGA). Ketua penelitian tersebut Yongjie Ma, dalam laporannya di jurnal Pharmaceutical Research, November 2014, mengatakan CGA adalah antioksidan yang ampuh mengurangi peradangan,
“Banyak bukti yang menyebutkan obesitas terkait erat dengan penyakit yang disebabkan peradangan kronis,” kata Ma. “Jadi kalau kita bisa mengontrol itu, Anda bisa mencegah sejumlah dampak buruk dari kelebihan berat badan.“
Kesimpulan mengenai manfaat kopi untuk obesitas didapat melalui uji terapi pada tikus percobaan. Setelah diberikan asupan lemak tinggi selama 15 hari, lalu disuntikkan senyawa CGA terkonsentrasi selama dua kali sepekan, tikus mengalami perubahan positif.
Tidak hanya mencegah berat badan, CGA juga mampu menjaga level gula darah dan fungsi liver si tikus tetap normal dan sehat.
Ma menegaskan kalau penelitian ini masih dalam tahap awal. Ia pun tidak menganjurkan agar setiap orang meminum banyak kopi. Karena, kata dia, dosis CGA yang diberikan kepada tikus lab itu masih lebih tinggi dari takaran normal untuk manusia. [teks @pria_nastar sumber foodandwine.com]
- Pemerintah akan bangun pusat layanan selam di Raja Ampat - Januari 2, 2016
- Buang sampah sembarangan, denda sekitar 3 juta rupiah - Januari 1, 2016
- Rencana Nikita Mirzani di 2016: Buka restoran sampai buat bikini - Januari 1, 2016
