Urus Perizinan Ke BPPT Lebih Hemat Biaya

215
0
bppt

 

“Tingkat pengurusan izin usaha langsung ke BPPT oleh pemilik usaha bisa menghemat biaya perizinan ketimbang menggunakan jasa perantara,” kata Kepala Bidang Administrasi BPPT Jawa Barat Rina Rahdianawati di Bandung, Rabu.

Menurut Rina, sosialisasi yang dilakukan BPPT dan pemerintah menyadarkan para pelaku usaha pengurus perizinan terkait kemudahan pengurusan perizinan.

“Sekarang banyak pengusaha urus sendiri perizinan usahanya, mereka jadi kaget karena lebih murah dan hemat. Bila mengurus izin minta resi pembayaran retribusinya dari bank,” kata Rina.

Namun meski pelayanan telah dilakukan secara prima, namun sebagian pengurus perizinan masih ada yang menggunakan perantara dengan alasan tertentu.

“Itu hak mereka, yang jelas BPPT melakukan pengawasan terhadap sistem perizinan. Surat katebelece tidak berlaku di BPPT,” kata Rina.

Lebih lanjut, Kepala Bidang Adminidtrasi BPPT Jabar itu menyebutkan sebagian besar pengajuan pelayanan untuk izin usaha angkutan umum. Terutama di Kabupaten Bogor dimana kawasan Bogor dan Bekasi memiliki pertumbuhan sektor transportasi.

“BPPT melayani 205 item perizinan, namun hanya 118 perizinan yang banyak dilayani. Sekitar 80 persen adalah perizinan angkutan umum,” kata Rina.

Ia mencontohkan layanan perizinan di Gerai BPPT Jabar sampai Juni 2013 sebanyak 3.325 pemohon izin perhubungan, Kesehatan 239 pemohon, ketenagakerjaan 1,600 pemohon. penanaman modal 168 pemohon.

Saat ini pelayanan BPPT di Jabar terdapat di empat gerai yakni Wilayah I di Kota Bogor, Wilayah II Bandung dan Priangan, Wilayah III di Kota Cirebon dan Wilayah IV di Purwakarta.

“Gerai di Bogor, Cirebon dan Bandung sudah berjalan tiga tahun, sedangkan di Purwakarta baru delapan bulan,” kata Rina.

Kehadiran gerai itu, kata dia dalam upaya memperkuat mutu layanan dengan tujuan mendekatkan izin kepada pemohon sehingga proses perizinan lebih mudah, cepat dan akurat.

Ia menyebutkan, dengan kehadiran gerai itu, diharapkan mampu mengoptimalkan mutu layanan perizinan dan mampu menggali potensi perizinan yang saat ini belum tergarap seluruhnya.

“Target kami bukan hanya memberikan kualitas layanan, ada hal yang lebih penting yakni terciptanya suasana perizinan yang baik dan kondusif sehingga bisa meningkatkan minat investor baik dalam maupun luar negeri,” kata Kepala Bidang Administrasi BPPT Jabar itu menambahkan.

Sumber: Kantor Berita ANTARA

LEAVE A REPLY