Disperindagkop Bantul Akan Gelar Razia Makanan Kadaluwarsa

89
0
ifakta jogja kadaluwarsa makanan

“Rencananya memang ada pemeriksaan makanan dan minuman kemasan, tidak hanya yang kedaluwarsa, namun juga cacat, rusak dan sebagainya,” kata Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disperindagkop Bantul Sahadi di Bantul, Selasa.

Menurut dia, meski tidak menyebutkan kapan razia makanan dan minuman tidak layak konsumsi dilakukan, namun pihaknya akan mengagendakan selama dua atau tiga kali pada pertengahan Ramadhan 1434 Hijriah.

“Kami melihat situasi dan kondisi di lapangan, untuk sasaran pemeriksaan seperti toko kelontong hingga pasar tradisional. Kami akan melibatkan dinas terkait seperti Dinas Kesehatan (Dinkes) dan kepolisian,” katanya.

Ia mengatakan, pemeriksaan tersebut bertujuan untuk melindungi masyarakat sebagai konsumen dari hal-hal yang merugikan, karena dipastikan saat bulan puasa konsumsi makanan sehari-hari meningkat dibanding hari-hari biasa.

“Dikhawatirkan jika tidak ada pemeriksaan maka barang yang tidak layak jual akan beredar selama puasa, jelas ini akan merugikan konsumen karena ketidaktahuan mereka,” katanya.

Menurut dia, pemeriksaan makanan dan minuman juga tidak menutup kemungkinan menyasar hingga swalayan maupun pihak yang menyediakan parsel atau bingkisan hari raya Idul Fitri mengingat semua produk dalam bingkisan itu berujud kemasan.

Sementara itu, ditanya mengenai pemeriksaan obat-obatan maupun kosmetik yang mengandung zat berbahaya pihaknya menyerahkan kewenangan kepada petugas Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) setempat.

“Kalau untuk komestik, kami tidak melakukan pemeriksaan, karena biasanya ada kerja sama dengan BPOM, karena untuk mengetahui kandungan harus melalui uji laboratorium di BPOM, kalau kami jelas tidak ada pengetahuan untuk itu,” katanya.

Sumber: Kantor Berita ANTARA

LEAVE A REPLY