“Personel yang disiagakan 192 ribu lebih dan seluruhnya dalam kondisi siap siaga untuk melaksanakan pengamanan mulai H-2,” ungkap Kepala Polri Jenderal Pol Sutarman di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Selasa.
Menurut Sutarman, mulai 23 Desember 2013 hingga 1 Januari 2014 kegiatan pengamanan dilakukan di tempat-tempat publik seperti terminal, pelabuhan, bandara, tempat ibadah dan tempat wisata.
Selain itu, Kepala Polri juga mengatakan, bahwa kepolisian akan melakukan langkah-langkah untuk mencegah munculnya aksi kekerasan. Ia merujuk pada upaya Polri mendorong program deradikalisasi.
Sutarman mengatakan, ketika memimpin apel gelar pasukan Operasi Lilin 2013, 144.460 personel yang terdiri atas polisi, tentara dan petugas dari instansi terkait dikerahkan untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru selama 23 Desember 2013 – 1 Januari 2014.
“Mereka akan ditempatkan pada 1.962 pos pengamanan dan 620 pos pelayanan yang digelar di berbagai operasi pengamanan Natal 2013 dan Tahun Baru 2014,” demikian jelasnya seperti yang dilansir dari Antara.