Pakaian Adat Kontingen Indonesia Di Pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 Jadi Sorotan

41
0
Pakaian Adat Kontingen Indonesia Di Pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 Jadi Sorotan

Kontingen Indonesia tampil dengan baju adat tradisional yang mewakili keindahan dan keragaman budaya Tanah Air saat defile atau parade atlet dalam Upacara Pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 di Stadion Olimpiade Tokyo, Jepang pada Selasa (24/8/2021) malam WIB.

Baju defile kontingen Indonesia ini menjadi sorotan karena dimodifikasi dengan memadukan baju tradisional dari beberapa daerah di Tanah Air. Dalam rilis NPC Indonesia, sejumlah baju tradisional dari budaya Sumatera, Bali, Kalimantan dan Papua dipadu menjadi satu dalam sebuah kostum yang dipakai atlet dalam Upacara Pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020.

Pakaian Adat Kontingen Indonesia Di Pembukaan Paralimpiade Tokyo 2020 Jadi Sorotan

Baju adat yang telah dimodifikasi tersebut adalah karya dari perancang busana asal Solo, Rory Wardana Poesponingrat. Dibuatnya seragam tersebut adalah untuk mewakili keindahan dan keragaman budaya Tanah Air.

Rory sendiri mengangkat tema “Ratna Mutu Manikam” pada kostum untuk kontingen Indonesia yang didesainnya. Artinya adalah sebuah nama kumpulan permata yang berkilau, untuk diwujudkan dalam busana adat daerah.

Dua atlet yang mengenakan modifikasi pakaian adat tersebut adalah Hanik Puji Astuti (atlet para-menembak) dan Jaenal Aripin (atlet para-atletik), yang juga menjadi pengibar bendera Merah Putih di Stadion Olimpiade Tokyo.

Baca Juga : Sean Gelael Raih Podium Di 24 Hours of Le Mans Prancis, Bamsoet Bangga Pembalap Indonesia Ukir Sejarah

Desain modifikasi pakaian adat yang dipakai kontingen Indonesia saat defile adalah bentuk atau simbol persatuan atlet-atlet Tanah Air dari berbagai suku, budaya dan bahasa di seluruh Indonesia.

 

Penulis : Rifqi Fadhillah