Bangun Kampung Deret, Warga Petogogan Berterima Kasih Kepada Jokowi

64
0
jokowi petogogan

 

Ketua RW setempat, Suroyo, sempat menceritakan sejarah keberadaan kampung tersebut kepada Jokowi. Diceritakan semula, kampung itu seluas 10 hektar dan warga yang ada di dalamnya bekerja di satu pabrik yang berada di wilayah tersebut. Setelah pabrik tutup, warga masih menempati daerah itu hingga akhirnya jadi permukiman padat penduduk.

Suroyo pun mengungkapkan bahwa para warga punya mimpi, kampung ini tertata jadi baik, dan tahun 2005 diadakan sayembara untuk menata kampung, untuk siapa pun yang mau membantu menata.

Mimpi warga tersebut, sayangnya tak dapat terwujud pada tahun tersebut. Diketahui dari empat kelompok warga yang memberikan konsep penataan kampung, tidak ada satu pun yang disambut oleh pihak investor.

Akan tetapi, lanjut Suroyo, ternyata mimpi warga Petogogan baru terwujud pada tahun 2013 ini. Mewakili warga yang lain Suroyo pun mengucapkan terima kasih kepada Jokowi.

Suroyo mengakui, proses negosiasi antara warga dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun tidak semulus yang diharapkan. Ada warga yang meminta ini-itu yang tentu jadi pertimbangan Pemprov DKI menyetujuinya atau tidak. Di kawasan tersebut, akan ada 123 hunian yang ditata.

Mekanismenya, satu kepala keluarga akan diberikan uang sesuai dengan perencanaan semula untuk menata rumahnya. Skema pemberian uang itu pun tak diberikan sekaligus. Pemerintah, melalui pendamping dari konsultan, memberikan uang dengan tiga tahap. Tahap pertama 40 persen, tahap kedua 40 persen, dan tahap ketiga 20 persen.

Joko Widodo mengatakan, penataan kampung di Petogogan merupakan awal penataan kampung di wilayah Jakarta lainnya. Setidaknya, ada 25 titik kampung lagi yang akan ditata. Ia juga berharap agar penataan ini rampung dalam dua bulan atau tiga bulan paling telat. Demikan kabar yang dilansir dari Kompas.com.

LEAVE A REPLY