Belum lama ini bakal calon presiden pada pilpres 2024 yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo kompak mengenakan topi Passapu.
Topi tersebut dikenakan saat para capres menghadiri acara diskusi panel bersama wali kota se-Indonesia yang digelar di Makassar, Sulawesi Selatan.
Lantas apa itu topi Passapu?
Melansir penelitian dengan judul Makassar Headdress Passapu/Padompe yang ditulis oleh Dian Cahyadi dari Universitas Negeri Makassar disebutkan bahwa passapu adalah hiasan kepala yang biasa dipakai laki-laki Bugis atau Makassar.
Hiasan kepala ini sering digunakan di acara-acara seremonial, misal kegiatan adat yang digelar di Sulawesi Selatan.
Baca Juga: Sanksi Perusahaan Telat Iuran BPJS Kesehatan Sebesar Rp1 Miliar!
Passapu juga dikenal sebagai ‘pakaian’ untuk memperlihatkan identitas masyarakat etnis Bugis Makassar. Bentuk dan model Passapu juga bermacam-macam.
Hal tersebut untuk menunjukkan status atau kedudukan sosial seseorang sekaligus fungsi simbolik dalam penggunaanya.
Passapu yang dikenal orang selama ini mungkin karena potret diri Sultan Hasanuddin yang selalu menggunakan topi yang terdapat bentuk segitiga atau ikatan di salah satu sisinya.
Sementara itu, letak ikat pada Passapu juga mengandung makna tersendiri. Ikatan yang ada di kanan melambangkan seseorang yang sudah menikah, sementara ikatan yang ada di kiri berarti penggunanya masih lajang.
Ketiga Bacapres hadir dengan Passapu berwarna merah dengan iris atau garis yang melingkarinya berwarna emas. Ikatan ketiganya juga berada di kanan, melambangkan bahwa ketiganya sudah menikah.
Tidak hanya Prabowo, Anies, Ganjar, topi Passapu juga dipakai oleh hampir semua wali kota yang hadir di acara tersebut.