Nasib Rumah di Tengah Proyek Jalan Tol Cijago

50
0
Nasib Rumah di Tengah Proyek Jalan Tol Cijago

Belum lama ini beredar foto viral di media sosial yang menampilkan sebuah rumah di tengah proyek Tol Cinere-Jagorawi atau Cijago, Depok, Jawa Barat.

Dalam fotonya, terlihat rumah tersebut masih berdiri di tengah proyek yang tak jauh dari Gerbang Tol Limo 2.

Banyak orang bertanya-tanya mengapa ada rumah yang berdiri sendiri di atas gundukan tanah tinggi proyek jalan tol.

Nasib Rumah di Tengah Proyek Jalan Tol Cijago

Masyarakat menilai rumah itu ada kaitannya dengan persoalan biaya ganti rugi. Meski begitu Kepala Badan Pertahanan Nasional (BPN) Kota Depok, Indra Gunawan langsung meluruskan mengenai isu yang beredar.

Indra Gunawan menjelaskan penyebab tertundanya proses perataan tanah pada rumah tersebut karena adanya persoalan mengenai kepemilikan bidang tanah antara 4 orang sekaligus.

“Itu memang ada persoalan mengenai penguasaan fisik dan yuridis yang memerlukan klarifikasi. Klarifikasinya karena persoalan ini mengait kepada 4 orang atau 4 bidang tanah,” jelasnya saat dihubungi Bisnis, Selasa (24/7/2023).

Nasib Rumah di Tengah Proyek Jalan Tol Cijago

Ke empat ahli waris itu antara lain, Pak Imam Tain, Sukartini, Sukardi dan Alm. Hudoyo. Pada lokasi tanah dan rumah yang viral nilai ganti ruginya mencapai Rp1,33 miliar. Perinciannya adalah tanah seluas 99 meter persegi senilai Rp530 juta dan bangunan yang meliputi tanah seluas 91 meter persegi Rp862 juta.

Baca Juga: Segini Harga Tanah di Jakarta, Termuah Rp1 Jutaan

Lebih lanjut, mengutip dari detik.com, Senin (24/7) pukul 17.30 WIB, rumah yang beberapa hari lalu viral masih berada di atas gundukan tanah tinggi itu kini sudah tak ada. Hanya gundukan tanah tinggi bekas rumah tersebut masih tersisa.

Disisi lain, sejalan dengan penyerahan ganti kerugian, Indra Gunawan juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengambil langkah maju dalam mendukung realisasi pembangunan infrastruktur Proyek Strategis Nasional (PSN) salah satunya melalui pembangunan Jalan Tol Cinere-Jagorawi.