Katulampa Siaga 1, Anies Minta Warga Jakarta Waspada

Jakarta (05/02) Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut akibat siaga 1 Bendungan Katulampa, maka diperkirakan banjir kiriman dari Bogor akan sampai mulai Siang ini ke Jakarta.

Untuk itu, Anies meminta agar warga Jakarta untuk waspada. Dia juga bilang bahwa selain kiriman dari hulu di Bogor, tantangan kali ini juga berasal dari muara di utara Jakarta.

“Banjir itu kan tiga, satu dari hilir, dua dari hujan di Jakarta, tiga karena air laut yang meningkat. Kali ini tantangan utamanya dari hilir,” ungkapnya  di Balai Kota DKI Jakarta, Senin, (05/02).

Dia menjelaskan, aliran sungai, terutama Ciliwung, perlu diantisipasi. Di wilayah muara, seperti Pluit dan Ancol, perlu antisipasi ekstra.

Anies Baswedan mengaku telah memerintahkan jajarannya menyiagakan pompa air guna menghadapi air kiriman Bendung Katulampa, Bogor, Jawa Barat. Air kiriman dari Bendung Katulampa diperkirakan tiba di Jakarta pada Senin (05/02) siang.

“Kami juga memastikan seluruh pompa yang ada di Jakarta dalam status siaga, berfungsi, dan siap memompa. Per jam ini, di hilir sudah disiapkan lebih dari 20 pompa mobile yang siap bergerak kapan saja. Pompa stasioner di hilir lebih dari 200 dalam kondisi siaga, siap memompa air, apabila ada masalah,” ujar Anies di Balai Kota, Senin.

Menurut Anies, setidaknya ada 450 pompa penyedot air yang disiagakan di lokasi rawan banjir di Jakarta. Tak hanya itu, kata Anies, pihaknya juga menyiagakan 30 pompa mobile di kawasan Cililitan, Balaikambang, Bukit Duri, Cawang, Bidara Cina dan Kampung Melayu.

“Jadi, di tempat-tempat itu kami sudah menempatkan pompa mobile. Kami semua berharap bahwa hujan di Jakarta tidak terlalu deras sehingga air lebih cepat lagi bergerak ke muara,” katanya.

Untuk diketahui, Status Bendung Katulampa, Bogor mencapai siaga 1. Ketinggian air di Bendung Katulampa mencapai 220 cm pada Senin pukul 08.30 wib. Tingginya permukaan air tersebut disebabkan hujan yang terus turun sejak Minggu (4/2) malam.

[teks timnewsroom | foto aktual]