Film Indonesia jadi pemenang dalam kategori Film Keluarga Terbaik di Kanada

Canada International Film Festival [CIFF], menempatkan film Indonesia bertitel “Si Anak Kampoeng [The Village Boy]” yang disutradarai oleh Damien Dematra sebagai pemenang untuk kategori The Best Family Film.

Pengumuman ini dikemukakan dalam acara tahunan CIFF di Vancouver, British Columbia, Kanada, yang berlangsung 8-9 April kemarin.

“Si Anak Kampoeng” yang berdurasi 109 menit, menceritakan kehidupan masa kecil tokoh Muhammadiyah, Syafii Maarif, yang juga pernah menjabat sebagai Presiden World Conference on Religion for Peace [WCRP], dan pendiri Maarif Institute.

Film “The Village Boy” ini masuk dalam 2016 official selections bersama sekitar 22 film lainnya dari berbagai negara. Dan penerimaan penghargaan tersebut diwakili oleh KJRI Vancouver.

Sebelumnya, pada tahun 2015, tiga film Indonesia berhasil memperoleh penghargaan di CIFF, yaitu, “Danum Baputi” untuk kategori Environmental Film Competition, “Let’s Play Ghost” untuk kategori Foreign Film Competition, dan “I’m Star” untuk kategori film Family Film Competition.

Juga di tahun 2014, film karya Ipong Wijaya masuk dalam nominasi Foreign Film Competition dalam judul “Negeri Di Bawah Awan.

I-Listeners ada yang sudah menonton film-film tersebut? [teks @bartno / sumber: Kemlu.go.id dan CIFF | foto jagatreview.com]