Apa Itu Penyakit Multiple Sclerosis?

Multiple sclerosis (MS) tergolong penyakit langka. Hingga sekarang, belum ada obat untuk penyakit ini. Penyebab pastinya secara ilmiah juga belum dapat dipastikan. Beberapa teori yang berkembang penyebab MS adalah kombinasi faktor genetik dan lingkungan, juga karena virus.

Seperti dikutip dari radioaustralia.net.au, multiple sclerosis atau MS adalah penyakit yang menyerang sistem saraf pusat. Tepatnya otak dan sumsum tulang belakang.  Ia merusak lapisan berlemak yang meliputi saraf, hingga lapisan tersebut terluka oleh titik-titik di mana jaringan mengeras.

Dampaknya, saraf tak mampu menangani rangsangan sebagaiman mestinya. Itu kemudian akan mempengaruhi kerja tubuh, seperti gerakan, rangsangan, bahkan proses berpikir.

MS sering diduga sebagai penyakit autoimmune. Maksudnya, sistem kekebalan tubuh memerangi sel-selnya sendiri. MS biasanya menyerang mereka yang berusia 20 hingga 40 tahun. Penyakit ini disebut juga lebih berpotensi menyerang mereka yang memiliki orang tua atau saudara kandung yang mengalaminya.

Ada beberapa gejala paling umum diketahui bisa dirasakan penderita MS. Di antaranya, gangguan penglihatan, melemahnya atau lumpuhnya otak, hilangnya keseimbangan, gangguan bicara, depresi, mati rasa, dan gangguan ingatan.

Serangannya memiliki bermacam pola. Ada yang kondisinya membaik kemudian memburuk lagi, atau juga terus memburuk.

Memang belum ada obat untuk penyakit ini. Namun ada berbagai cara untuk memperlambat dampaknya. Misalnya dengan pengobatan rutin, fisioterapi, rehabilitasi, juga konseling. [teks @pria_nastar Sumber: radioaustralia Foto ilustrasi: mercola.com]