Potret Ringo Starr di Museum Grammy

Pameran tersebut diadakan di Museum Grammy, Los Angeles, Amerika Serikat (AS), Selasa (11/6) waktu setempat atau (12/6) Rabu WIB.

Starr yang kini berusia 72 tahun, tampil dalam pameran tentang karirnya yang mendalam saat menaiki jenjang ketenaran dengan The Beatles bersama Paul McCartney (bassis), John Lennon (gitaris, wafat pada 1980) dan George Harrison (gitar melodi, wafat pada 2001).

Pameran tersebut juga menyoroti peralatan drum merek Ludwig yang digunakan Starr selama penampilan The Beatles di “The Ed Sullivan Show” dan berbagai pakaian yang dikenakannya saat era album “Sgt. Pepper Lonely Hearts Club Band” periode 1966 dan 1967.

Idola yang satu ini juga menyempatkan untuk mengajak Reuters tur mengelilingi pameran yang akan dibuka sampai Maret 2014. Pameran itu memperlihatkan memorabilia dari “Beatlemania”, diawali dengan penampilan The Beatles pada Agustus 1965 di Stadion Shea, New York, AS, yang dihadiri oleh 55.600 orang.

Starr mengungkapkan bahwa konser mereka di Stadion Shea adalah konser dengan jumlah penonton terbesar, dan itu adalah pertama kalinya seseorang memainkan musik di stadion, dan hal tersebut sangat menakjubkan baginya. 

Ia juga menambahkan bahwa banyak orang-orang yang berteriak, tetapi seperti itulah yang terjadi disana. Starr juga mengungkapkan bahwa ketika mereka tampil para penonton berteriak, dan ketika permainan berakhir para penonton pun pulang.

The Beatles dibentuk oleh John Lennon, Paul McCartney, George Harrison dan Starr di Liverpool pada 1960. Starr merupakan penggebuk drum pengganti drummer sebelumnya, Pete Best, yang undur diri.

McCartney dan Starr adalah anggota Beatles yang masih hidup, setelah Lennon ditembak mati di New York pada 1980, dan Harrison meninggal karena kanker paru-paru pada 2001.

Kini sudah hampir 50 tahun setelah The Beatles pertama kali tiba di AS, Starr mengatakan bahwa dirinya tetap sibuk dan bekerja untuk mengadaptasi lagu Beatles “Octopus`s Garden” menjadi buku bergambar bagi anak-anak.

Selain itu Starr juga mengisi waktu luang dengan merilis sebuah e-book eksklusif berjudul “Photograph” untuk Apple iBook store pada Rabu kemarin, yang akan mengangkat koleksi foto yang sebelumnya tidak terlihat dari aksi “Fab Four” –singkatan fabulous four (empat yang menakjubkan), julukan bagi personel The Beatles– yang menjadi koleksi pribadinya.