Menjaga ibu tetap bahagia selama kehamilan ternyata memiliki peran penting dalam perkembangan anak usai kelahiran.
Menurut Dokter Spesialis Anak Tumbuh Kembang, Dr. dr. Soedjatmiko, Sp.A(K), M.S, suasana hati seorang ibu selama hamil nantinya bakal berpengaruh pada karakter sang anak.
“Tempramen anak itu dibentuk sejak berada di dalam kandungan, jadi kalau selama hamil ibu happy, maka anak akan lahir dan tumbuh menjadi anak yang happy,” kata Dr Soedjatmiko, dilansir Antaranews.
Soedjatmiko menambahkan, ketika ibu hamil bahagia, dia akan mengeluarkan hormon-hormon yang disalurkan ke plasenta dan kemudian ditangkap oleh syaraf-syaraf otak janin. “Kalau yang ditangkap hormon bahagia maka bayi akan jauh lebih sensitif pada perasaan gembira,” ujarnya.
Dan sebaliknya, jika ibu tidak bahagia saat masa kehamilan, anak kelak cenderung menjadi rewel, gelisah, pencemas, sangat pendiam, atau bahkan mudah tantrum.
“Kalau ibu hamil ngedumel terus, maka bayi akan lebih sensitif pada rasa-rasa yang negatif.” Oleh sebab itu, selama masa kehamilan sangat dianjurkan untuk menyenangkan para ibu hamil. [teks @pria_nastar sumber antaranews]