Cerita Di Balik Ria Jenaka

I-Listeners, mungkin Anda tidak begitu mengenal acara televisi yang satu ini, namun acara TV ini adalah tontonan yang popular pada era 80-an di Indonesia dengan isi yang membahas propaganda dan penyuluhan. Mulai ditayangkan semenjak pada Maret 1981 oleh Direktur TVRI, Drs. H. Subrata, dirinya ingin agar program pemerintah bisa sampai kepada masyarakat dengan lancar, maka figur Punakawan dipilih sebagai media untuk menyampaikan berita kepada masyarakat. Tokoh-tokoh yang digunakan seperti Semar, Petruk, Gareng dan Bagong, diperankan oleh Ateng, Iskak, Suroto, Gareng, Sampan Hismanto dan Teten. Layaknya tokoh Unyil yang memberikan nasehat kepada anak-anak, maka Ria Jenaka memberikan nasehat dan informasi kepada para keluarga. Lewat Ria Jenakan inilah, Orde Baru memperalat peran para punakawan. Di sini peran Semar dan anak-anaknnya diharuskan untuk menyuarakan kepentingan pemerintah, tanpa diberi kesempatan untuk mengkritisi kebijakan pemerintah, hal ini pun dikarenakan pada saat Orde Baru, menyuarakan perbedaan pendapat adalah suatu hal yang tabu.

Sumber: Sejarah Bangsa Indonesia