Sistem Baru Sebabkan Calon Penumpang Mengular di Halte Transjakarta

18
0
Sistem Baru Sebabkan Calon Penumpang Mengular di Halte Transjakarta

Penumpukan penumpang terjadi di sejumlah Halte Transjakarta pada hari Selasa (4/10) ini. Penumpukan itu disebabkan karena kartu transportasi terblokir. Salah satu halte yang terjadi penumpukan yakni Halte Gondangdia, Jakarta Pusat.

Seorang penumpang Angel menceritakan bahwa antrean mengular di halte karena tidak tahu ada kebijakan baru mengenai tap in dan tap out saat masuk Transjakarta.

Sistem Baru Sebabkan Calon Penumpang Mengular di Halte Transjakarta

“Error buat tap in, lumayan lama nungguin sekitar 15 menit untuk tap in,” kata Angel seperti dikutip CNNIndonesia.com, Selasa (4/10).

Penumpang lainnya, Aulia juga mengalami antrean panjang di Halte Pinang Ranti. Menurutnya, salah satu penyebab antrean mengular karena ada perubahan kebijakan satu orang satu kartu.

“Penumpukan terjadi karena ada perubahan kebijakan soal satu orang satu kartu. Terus ada kebijakan tap in, tap out juga, jadi kalau kartu udah dipakai tap in, dia harus tap out untuk bisa tap in lagi,” jelas Aulia.

Sistem Baru Sebabkan Calon Penumpang Mengular di Halte Transjakarta

Sejumlah penumpang lain juga mengeluhkan kebijakan baru tersebut tak disosialisasikan sejak jauh-jauh hari.

Sementara itu, Direktur Utama Jaklingko Muhamad Kamaludin mengakui memang ada perubahan kebijakan mengenai tap in dan tap out dan satu kartu satu orang.

“Ini bersama dengan Transjakarta kami melakukannya bersama dan memang proses baru. Selain tap out, jadi ada one passenger one card, jadi ada dua kebijakan yang dilakukan,” kata Kamaludin saat dihubungi.

Baca Juga: Lalahuta Rilis Lagu “Sendiri” Untuk Memaknai Kesendirian

“Kemudian untuk tap in tap out, sebetulnya sistemnya sudah berfungsi sekarang,” tambahnya.

Kamaludin menyampaikan permohonan maaf apabila perubahan kebijakan tersebut berimbas pada penumpukan penumpang di halte-halte Transjakarta. Ia menduga banyak penumpang Transjakarta yang tidak melakukan tap out kemarin.