Pemprov DKI Bantah Tidak Perhatikan Pengusaha Bus Lokal

160
0
Ifakta Jkt Bus

Jakarta [09/05] – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama membantah tudingan yang menyebutkan kalau Pemprov DKI tidak memperhatikan pengusaha bus lokal setelah memutuskan akan membeli bus gandeng Scania Euro 6 asal Swedia untuk TransJakarta. Ditemui di Balai Kota, Jakarta, Jumat [09/05], Ahok menegaskan, standar tinggi yang dimiliki Scania sudah sesuai keinginan Pemprov DKI. 

Dia mencontohkan, dengan harga Rp 5,8 milyar per unitnya masa pakai Scania bisa sampai 20 tahun karena bodinya sudah aluminium. 

“Saya itu maunya ada standar tertinggi. Scania ‘kan tertinggi nih standarnya. Harga udah jelas 5,8 milyar. Badan udah jelas, aluminium, usia 20 tahun,” ujar Ahok. 

Ahok menambahkan, jika ada penawaran dari pengusaha lokal yang masa pakainya sampai 4 tahun saja seharusnya harga bus bisa diskon 75 persen dari harga bus Scania. 

Di tempat terpisah, Kepala Dinas Perhubungan DKI Muhammad Akbar mengatakan, Pemprov DKI belum tentu memilih bus produksi Scania untuk transjakarta meskipun Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama memuji bus yang sudah diuji coba. Akbar hanya memastikan pihaknya telah mengajukan spesifikasi bus yang diinginkan, di antaranya dek tinggi serta menggunakan bahan bakar gas. Akbar mengakui, spesifikasi itu telah sesuai dengan standar armada transportasi di Indonesia. 

Kendati demikian, Akbar mengakui bahwa belum ada satu pun produk bus yang masuk ke dalam e-catalogue. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah atau LKPP, lanjut Akbar, masih dalam proses memasukkan barang-barang itu. Â¬Â´ [foto Antara]

 

 

LEAVE A REPLY