Minimnya Wajan Perfilman untuk Anak

57
0
IRADIO HIBURAN FEST FILM ANAK

Baik pemerintah pusat ataupun daerah telah diminta pula untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya dalam mengembangkan kreativitas anak, dan salah satu mediumnya adalah dengan perfilman ini.

Namun tidak semua kreativitas tersebut dapat tersalurkan dengan baik, dikarenakan kurangnya wadah untuk menyalurkan ide kreatif dari mereka. Misran Lubis selaku Ketua Yayasan Festival Film Anak (FFA) menjelaskan bahwa kurangnya wadah untuk menyalurkan, menyebabkan kreativitas sineas anak mati.

Misran kembali menjelaskan bahwa bakat sinematografi itu tidak dimiliki oleh semua orang. Banyak hal-hal yang tersangkut di dalamnya seperti menyusun cerita dengan baik, bukanlah suatu hal yang mudah untuk dilakukan oleh setiap anak. Dengan kerasnya kehidupan jalanan, membuat anak-anak terutama anak jalanan mendapatkan kesempatan untuk merasakan realita dan dari hal itulah bakat-bakat sinematografi mereka mulai muncul. Bila pemerintah pun gagal dalam memfasilitasi hal ini maka kreatifitas tersebut akan mati. Sudah seharusnya pemerintah memanfaatkan geng-geng motor atau geng anak jalanan yang ada untuk menyediakan wadah bagi mereka.

Hal ini pun dijelaskan oleh Misran karena tumbuh kembang kreativitas anak tidak hanya terjadi di kota saja, tetapi juga bagi mereka, anak-anak di jalanan.

Sumber: Okezone

LEAVE A REPLY