“Kita banyak disesatkan program-program televisi hari ini karena tak ada aroma teaternya,” kata Alex di Jakarta, Senin [03/11].
Ia mengatakan salah satu penyebab kulitas tayangan televisi menjadi kurang bagus karena prosedur produksi sinetron dan film, yang mirip dengan persiapan pertunjukan teater, tidak sepenuhnya dijalankan.
“Kalau itu dilakukan dengan prosedur yang sama maka sinetron akan punya kualitas produk yang sama dengan teater, toh proses kreatifnya sama kok,” kata pria peraih penghargaan aktor terbaik Festival Film Indonesia 1987 itu.
Alex pun mengimbay pengetahuan tentang teater mulai dikenalkan sejak dini. Kalau perlu sejak Sekolah Menengah Pertama [SMP].
“Teater itu tak semata-mata soal panggung. Teater perlu dijelaskan pada masyarakat, kalau perlu dari SMP. Ya nantinya dia tidak harus jadi aktor atau apa, tapi setidaknya kuta membangun tradisi itu,” kata aktor yang pernah berperan dalam pementasan “Opera Primadona” bersama Teater Koma itu. ¬´ [teks @pria_nastar/Antara | foto Antara]