“Pengamatan saya di Pekalongan banyaknya jalan rusak memerlukan percepatan dan keterlibatan TNI AD agar lebih efektif dan efisien”, kata Presiden SBY dalam pengantar Rapat Terbatas Penanganan Kerusakan Jalan dan Proses Penerimaan CPNS di Kantor Presiden, Jakarta, (07/02/2014).
Menurut Presiden, hasil kunjungannya ke Pekalongan beberapa hari yang lalu memperlihatkan parahnya kerusakan jalan pasca banjir. Dari perjalanan darat yang dilaluinya, Presiden mengaku jalan berlubang per 1 KM jalan yang dilaluinya memperlihatkan kondisi jalan yang rusak parah dan menggangu transportasi roda perekonomian.
SBY dalam rapat pagi ini langsung menginstruksikan Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto untuk menambah anggaran dan kekuatan tanggap darurat khusus perbaikan jalan di Pekalongan.
“Pengalokasian anggaran lebih besar, kalau tidak, tidak akan berhasil, karena lubang-lubang, yang kondisinya rusak berat itu tidak sedikit,” kata SBY.
Kepada jajaran TNI AD, Presiden meminta batalyon Zeni untuk turun mendukung perbaikan jalan secara cepat.