Kolestrol Di Daging Kambing Ternyata Lebih Rendah Dibanding Ayam dan Sapi

Mendekati Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, tentu tidak luput dengan beragam makanan yang terhidang di meja makan menyambut lebaran. Salah satu makanan yang kerap tersaji ialah gulai kambing.

Namun, banyak orang yang menyangka bahwa hal yang berbau kambing mengandung kolestrol yang tinggi. Padahal, kenyataannya hal itu justru berbanding terbalik oleh anggapan kebanyakan orang selama ini.

Menurut Kementerian Pertanian Amerika Serikat atau USDA, bahwa daging kambing ternyata memiliki kadar kolestrol yang lebih rendah dibanding daging sapi dan daging ayam.

Tiga ons daging kambing, mengandung lemak jenuh sebesar 0,79 gram. Sementara, daging ayam mengandung 1,1 gram dan sapi 6,8 gram. Dan, jumlah kalori daging kambing pun hanya 122 kalori, sedangkan daging sapi 179 kalori.

“Daging kambing memiliki lebih banyak zat besi, protein yang sebanding dan kadar lemak jenuh, kalori, dan kolesterol yang lebih rendah dibandingkan dengan daging sapi dan ayam,” kata ahli diet profesional, Anar Allidina.

“Daging kambing jelas mengandung nutrisi yang unggul,” sambungnya.

Baca juga : Selepas Lebaran, Kota Padang Akan Dirikan Pusat Kuliner Rendang Terbesar

Maka dari itu, justru daging kambing lebih disarankan untuk dikonsumsi dibanding ayam ataupun sapi. Hal ini sama seperti budaya di Timur Tengah yang menjadikan kambing sebagai makanan pokok.

“Daging kambing adalah alternatif yang sehat untuk daging sapi dan ayam karena mengandung lebih sedikit kalori, lemak, dan kolesterol,” kata Anar Allidina kepada Global News.