Nuzul Qur’an dan Lailatul Qadr

Masih dalam Indahnya Islam bersama Indra Prasta, Angga Nggok dan Ustadz Zahruddin Sultoni yang akan membicarakan tentang malam turunnya Al-Qur’an.

17 Ramadhan itu dikenal oleh kalangan umat islam sebagai malam Nuzul Qur’an, atau malam turunnya Al-Qur’an. Di dalam ayat-ayat Al-Qur’an, yang berkaitan dengan turunnya kitab suci tersebut, tidak ada yang menunjukkan tanggal 17.

Misalnya, di dalam surat Al-Baqarah ayat 185 itu secara umum, di bulan Ramadhan itulah diturunkannya Al-Qur’an. Lalu dalam surat Al-Qadr ayat 1-5, sesungguhnya aku turunkan Al-Qu’ran itu di malam Lailatul Qadr.

Yang dimaksud dengan malam lailatul qadar, apakah terjadi di tanggal 17 Ramadhan? Disinilah para ulama berbeda pendapat. Namun, semua sepakat bahwa turunnya Al-Qur’an itu memang di bulan Ramadhan.

Peristiwa turunnya Al-Qur’an tersebut itulah yang dinamakan Lailatul Qadr.

Malam Lailatul Qadr itu adalah orang yang bangun ketika malam hari, atau qiyamul lail atau qiyamul ramadhan, lalu merasakan hatinya pasrah kepada Allah SWT. Sehingga memiliki hati yang lapang dan tidak pernah takut menghadapi kehidupan, lalu pada saat itulah ia merasakan malam lailatul qadar.

Sedangkan orang yang tertidur pada malam Lailatul Qadr, maka ia tidak bisa merasakan malam tersebut.

I-Listeners jangan sampai ketinggalan berita-berita menarik! Terus dengerin 89.6 FM atau bisa streaming di sini.

[teks Miranti | foto satujam.com]

Baca juga:
Wisata adrenalin dalam “47 Meters Down”
Lukman Sardi membintangi tiga film saat lebaran!
Sandhy Sondoro mengajak silaturahmi lewat “Lillahi Ta’ala”