6 WNI ABK Kapal Korsel yang Tenggelam Ditemukan Meninggal

95
0
berita 2 - retno marsudi

 

Dengan demikian, dari 35 WNI ABK, baru 9 yang berhasil ditemukan. 26 lainnya masih dalam tahap pencarian. Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan satu jam lalu ia mendapat konfirmasi 6 WNI ABK ditemukan meninggal sedang diverifikasi jenasahnya. Kedutaan Besar RI di Seoul mengkonfirmasi hal tersebut. 

“Baru satu jam lalu, dan baru saya dikonfirmasikan dari perusahaan pemilik kapal bahwa ada enam ABK kita ditemukan. Selain tiga yang selamat, saat ini ada enam yang ditemukan meninggal dan sekarang sedang dilakukan verifikasi jenazah. Saya re-konfirmasi dari kedutaan yang ada di Seoul. Identitas belum bisa kita sampaikan karena harus diverifikasi. Yang sudah diverifikasi bahwa keluargalah yang akan diberitahu,” ujar Menlu Retno di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu, [03/12]. 

Selanjutnya, proses pencarian kata Retno dihentikan pukul 18.00 waktu setempat akibat kendala cuaca dan gelombang tinggi hingga 4 meter. Seperti diketahui, Kapal Oryong 501 dengan bobot 1.753 ton yang dioperasikan Sajo Industries Korea Selatan tenggelam di wilayah barat Laut Bering, Senin [1/12]. Kapal penangkap ikan itu membawa 60 orang kru, termasuk seorang inspektur Rusia, 11 warga Korea Selatan, 35 warga Indonesia dan 13 warga Filipina. Satu kru asal Korea Selatan dipastikan tewas sementara inspektur Rusia dan enam kru asing lainnya berhasil diselamatkan. ¬´ [foto Antara]

LEAVE A REPLY