Uniknya Pasar Terapung di Floating Market Lembang

Tempat wisata di Bandung dan sekitarnya memang tak ada habisnya. Tepat 15 kilometer arah Utara kota Bandung, tepatnya di Lembang, terdapat tempat wisata pasar terapung yang bernama Floating Market Lembang. Kawasan wisata seluas 7 hektar ini menawarkan keindahan alam dengan suasana desa yang sejuk.

Floating Market Lembang yang berlokasi di Jalan Grand Hotel Nomor 33 E ini mempunyai konsep pasar terapung dengan perahu-perahu yang berjualan makanan khas Bandung di atas Danau Situ Umar. Makanan yang dijual berbagai jenis seperti tahu lembang, bakso, colenak, batagor, jagung bakar, otak-otak, dimsum, dan masih banyak lagi.

Uniknya, cara pembayaran makanan yang dibeli di perahu dibayar dengan menggunakan koin yang ditukar di kasir depan pintu masuk atau di area food court. Anda juga bisa makan langsung di dalam perahunya, lho. Jika Anda tidak ingin makan di dalam perahu, Anda bisa duduk di restoran yang terletak di sebelah kiri pintu masuk.

Terdapat berbagai wahana permainan anak yang seru di Floating Market Lembang seperti mendayung kano, flying fox, sepeda air, dan banyak lainnya dengan harga masuk wahana bervariasi, mulai dari 10,000 sampai 70,000 rupiah. Selain itu, terdapat juga Kampung Leuit, yaitu berupa sawah dengan aneka sayuran organik dan kebun stroberi yang dapat dipetik sendiri.

Harga masuk ke area Floating Market Lembang adalah 10.000 rupiah per orang dan 5.000 rupiah per mobil. Tiket masuk yang sudah Anda beli kemudian bisa ditukarkan dengan berbagai minuman hangat seperti Milo, Lemon Tea, Choco Latte, dan Coffee Latte.

Sedikit tip untuk Anda yang ingin berwisata ke Floating Market Lembang ini, sediakan payung atau topi untuk menjaga Anda dari sinar matahari yang menyengat. Anda juga bisa bersantai di gazebo sekitar danau yang dapat Anda sewa 65.000 rupiah perjam. ¬´ [teks @nandazahra | foto Twitter @flomartlembang]