Presiden Joko Widodo Beberkan Alasan Harga Minyak Goreng Masih Tinggi

29
0
Presiden Joko Widodo Beberkan Alasan Harga Minyak Goreng Masih Tinggi

Lonjakan harga minyak goreng di Indonesia masih menjadi salah satu masalah di masyarakat, mengingat sebentar lagi hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo kini membeberkan alasan minyak goreng di masih tinggi.

“Jadi memang harganya tinggi, karena apa? Harga di luar, harga internasional itu tinggi banget sehingga kecenderungan produsen itu inginnya ekspor karena memang harganya tinggi di luar,” kata Jokowi dalam keterangan pers, di Pasar Bangkal Baru, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mengutip dari CNN Indonesia, Kamis (21/4/22).

Presiden Joko Widodo Beberkan Alasan Harga Minyak Goreng Masih Tinggi

Dengan begitu Jokowi berharap harga minyak goreng bisa kembali mendekati harga normal. Dirinya juga memita para aparat hukum untuk mengusut tuntas para mafia minyak goreng. Kejaksaan Agung sebelumnya telah mengumumkan empat tersangka dugaan korupsi pemberian fasilitas ekspor minyak sawit mentah dan turunannya.

Salah satu tersangkanya adalah Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Indrasari Wisnu Wardhana. Kemudian, tersangka lainnya seperti Komisaris PT Wilmar Nabati Indonesia berinisial MPT, Senior Manager Corporate Affair Permata Hijau Group (PHG) berinisial SMA, dan General Manager di PT Musim Mas berinisial PT.

Presiden Joko Widodo Beberkan Alasan Harga Minyak Goreng Masih Tinggi

Baca Juga: Pemudik Lebaran Tahun 2022 Tembus 85,5 Juta Orang

Hingga saat ini pemerintah masih terus melakukan berbagai upaya untuk mengatasi persoalan minyak goreng, antara lain melalui beragam kebijakan seperti penetapan harga eceran tertinggi (HET) untuk minyak goreng curah dan subsidi ke produsen dan memberikan BLT minyak goreng Rp100 ribu per bulan ke warga miskin.

Semoga harga minyak goreng bisa segera kembali normal I-Listeners!

 

Penulis: Fadia Syah Putranto