Pembangunan LRT Bandung Raya Disetujui Jokowi, Tembus Rp 11 Triliun

18
0
Pembangunan LRT Bandung Raya Disetujui Jokowi, Tembus Rp 11 Triliun

Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut telah menyetujui pembangunan kereta ringan (Light Rail Transit/LRT) Bandung Raya trase Utara-Selatan Kota Bandung. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin.

LRT Bandung Raya akan mengambil trase antara Babakan Siliwangi dan Leuwipanjang. Untuk biaya yang dibutuhkan dalam pembangunan LRT tersebut sebesar hampir Rp11 triliun.

“Pada saat ratas dengan presiden minggu lalu, disetujui LRT Bandung Raya juga LRT Bali. Dari Babakan Siliwangi ke Leuwipanjang, 15 kilometer. Nilainya sekitar Rp10,9 triliun,” Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin seperti dikutip dari Antara.

Pembangunan LRT Bandung Raya Disetujui Jokowi, Tembus Rp 11 Triliun

Saat ini Pemprov Jabar akan melakukan studi terkait pembangunan LRT. Adanya LRT dinilai dapat mengurangi kemacetan yang terjadi di Kota Kembang tersebut.

“Segera diajukan studinya untuk LRT, walaupun sudah banyak dilakukan, dengan teknologi yang digunakan dan yang terbaik,” kata Bey Triadi.

“Mudah-mudahan tahun depan bisa groundbreaking. Jadi tidak hanya studi terus, karena pemecahan kemacetan di Bandung harus ada,” lanjutnya.

Baca Juga: Begini Cara Jalan-Jalan Gratis Naik Kereta Cepat

Ditargetkan kereta Lintas Raya Terpadu (LRT) akan mulai pembangunan pada tahun 2027.

“Target kalau dari timeline kita itu pada 2027 atau 2028 mulai konstruksi,” kata Kadishub Jabar Koswara.