“Gajah dibunuh memakai tombak beracun, lalu wajahnya dipotong untuk mengambil gadingnya. Terkadang ranger-nya nggak tahu, saking luasnya area konservasi tersebut. Lebih malang lagi, ranger-nya bisa dibunuh pemburu liar jika melindungi gajah tersebut,” jelas Nadya panjang lebar dalam suatu kesempatan.
Tak hanya itu saja, Nadya rela menetap sebulan di Kenya untuk terjun langsung ke alam liar Afrika dan mendapatkan pengalaman berharga di sana. Pengalaman itu telah direkam dan dijadikan sebuah film dokumenter khusus tentang gajah.
Melalui film dokumenter ini, Nadya berharap masyarakat sadar bahwa setiap gading yang diambil tak hanya sekadar membunuh gajah. Lebih dari itu, nyawa ranger gajah, pengawas gajah di wilayah konservasi, juga jadi taruhannya.
“Inilah yang ingin saya sampaikan kepada masyarakat Asia. Setiap gading yang Anda beli berarti seekor gajah mati secara sadis,” katanya.
Sumber Ghiboo.com