Laki-laki Lebih Rentan Terkena Kanker Ginjal, Kok Bisa?

Kanker ginjal menjadi salah satu momok menakutkan yang bisa diidap oleh siapa saja. Namun, laki-laki menjadi kelompok paling terkena kanker ginjal, I-Listeners.

Setelah penyanyi kenamaan Indonesia Vidi Aldiano dilaporkan menderita kanker ginjal, penyakit mematikan ini menjadi sorotan publik.

Disambung Koordinator Bidang Ilmiah Ikatan Ahli Urologi Indonesia dan Kepala Staf Medik Urologi Rumah Sakit Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya Lukman Hakim yang mengatakan bahwa pria lebih rentan terkena penyakit ini jika dibandingkan dengan wanita.

Menukil data Global Cancer Observatory (Globocan), kanker ginjal menjadi penyakit nomor tujuh yang banyak diidap pria di dunia. Data mencatat ada sebanyak 746.547 pasien gagal ginjal per 2020 lalu.

“Gagal ginjal menempati urutan ketujuh sebagai kanker yang diidap laki-laki dunia. Dia memang paling berisiko pada kelompok laki-laki,” kata Lukman dalam media briefing Ikatan Dokter Indonesia (IDI) secara daring, Rabu (20/9).

Salah satu alasan laki-laki lebih rentan terkena kanker ginjal adalah gaya hidup pria yang biasanya tidak lebih sehat dari wanita.

“Salah satunya faktor merokok. Jika dibandingkan pria dan wanita, lebih banyak pria yang merokok. Dan rokok ini jadi salah satu pemicu kanker, termasuk kanker ginjal,” kata dia.

Alasan lainnya adalah pekerjaan, I-Listeners. Kanker ginjal bisa muncul saat seseorang sering terpapar zat-zat beracun karsinogenik yang banyak ditemukan di lingkungan kerja  salah satunya adalah pabrik.

Baca Juga: Angin Berkiontribusi Besar Turunkan Polusi di Jakarta

“Meskipun ada wanita yang kerja di pabrik, ada wanita yang merokok, tapi masih lebih banyak pria jika dilihat secara statistik. Hal-hal inilah yang membuat pria jadi kelompok rentan, selain itu juga ditambah faktor genetik,” kata dia.

Untuk pencegahan dini kanker ginjal bisa dilakukan dengan menerapkan hidup sehat seperti konsumsi makanan bergizi dan rutin berolahraga, I-Listeners.