Kisah Pilu Dari Dokter Yang Harus Pilih Selamatkan 1 dari 3 Pasien Covid-19 Di IGD

33
0
Kisah Pilu Dari Dokter Yang Harus Pilih Selamatkan 1 dari 3 Pasien Covid-19 Di IGD

Beberapa hari belakangan ini kondisi pandemi Covid-19 semakin meningkat secara signifikan. Alhasil, rumah sakit pun sampai-sampai tidak bisa menampung jumlah yang cukup banyak pasien yang terpapar Covid-19.

Kisah Pilu Dari Dokter Yang Harus Pilih Selamatkan 1 dari 3 Pasien Covid-19 Di IGD

Kisah pilu dari kondisi sulit yang dihadapi pihak rumah sakit dalam mengatasi situasi pandemi ini pun dibagikan oleh Ketua Tim Dokter Muhammadiyah, dr. Corona Rintawan SpEM. Bayangkan saja, bagaimana ia harus memilih untuk menyelamatkan satu dari tiga pasien covid-19 untuk ditempatkan di IGD, sementara hanya tersisa satu tempat tidur saja di rumah sakit.⁣

Ketiga pasien penderita Covid-19 tersebut harus diberikan perawatan ICU dan ventilator, dikarenakan kondisinya yang sudah parah. Pukul 02.00 WIB dokter umum IGD melapor ke seorang dokter spesialis emergency, Corona Rintawan untuk menginfokan terkait apa langkah yang harus diambil terhadap ketiga pasien itu.

Kisah Pilu Dari Dokter Yang Harus Pilih Selamatkan 1 dari 3 Pasien Covid-19 Di IGD

“Ada 3 pasien confirm positif kondisinya buruk. ARDS berat/gagal napas ketiga-tiganya. Saturasi oksigen di bawah 90 persen semua” dokter IGD tersebut melaporkan.⁣

“Hanya tersisa satu bed dok,” jawab dokter IGD.⁣

Sempat berpikir langkah apa yang harus diambil oleh dr. Corona Rintawan SpEM, hingga akhirnya membawa masuk tuan C ke ICU dikarenakan usianya paling muda.

“Ok segera masukan tuan C ke ICU, dan hubungi tuan A dan B utk memberitahu kondisi keluarganya yang memburuk (dan akhirnya tuan A dan B meninggal di IGD)” tulisnya.⁣

Kisah Pilu Dari Dokter Yang Harus Pilih Selamatkan 1 dari 3 Pasien Covid-19 Di IGD

“Percaya sama saya, kalian tidak akan pernah bisa membayangkan berada pada posisi seperti ini. Apakah saya yakin benar dengan pilihan ini? Tidak. Tetapi kita sebagai nakes di RS harus segera memutuskan dengan cepat sehingga salah satu pasien tersebut mungkin bisa selamat” imbuhnya.⁣

“Dan dalam kondisi sekarang hampir tiap hari terpaksa kami lakukan,” tutupnya.⁣

Baca Juga : Pernikahan Tema Hello Kitty Di Jawa Barat Jadi Sorotan Media Asing

Cerita nyata sekaligus pilu yang dibagikan Ketua Tim Dokter Muhammadiyah, dr. Corona Rintawan SpEM, di akun media sosial pada 19 Juni 2021 ini pun menjadi viral dan dibagikan sejumlah akun media sosial.