Elizabeth Gilbert penulis Eat, Pray, Love, berterimakasih kepada wanita Indonesia

467
0

Masih ingat dengan film box office, Eat, Pray, Love, I-Listeners? Film yang mengambil syuting di Bali itu, turut mengangkat nama Indonesia di mata dunia.

Eat, Pray, Love, dibuat berdasarkan novel dengan judul yang sama karya, Elizabeth Gilbert. Bercerita mengenai perjalanannya mencari ketenangan dan jawaban hidup, setelah ia merasa hidupnya sedang berada di paling “bawah”.

Lewat perjalanannya itu, ia pun berhasil bangkit dan kembali berkarya dan mendapat tanggapan yang luar biasa dari seluruh dunia.

Tapi masih ada satu cerita yang belum dibagikannya, dan kini cerita itu ia tuliskan dalam Conde Nest Traveler [1/3]. Sebuah cerita yang mengubah hidupnya, yang ia dapati di sebuah pulau nelayan kecil di Indonesia, berjarak 16 ribu kilometer dari rumahnya.

Ketika Elizabeth Gilbert sedang berada dalam posisi ter-“bawah”, berpikir bahwa ia akan meninggal tanpa diketahui ibunya, ia bertemu seorang wanita berjilbab yang datang membantu.

Dari situ, dirinya sadar bahwa wanita itu tidak hanya menyembuhkannya tetapi juga memberikannya pelajaran, “Be not solitary, and be not proud. See others, and allow yourself to be seen. Help others, and allow yourself to be helped. Make contact, and be open to kindness.”

Seperti apa cerita selengkapnya, Anda bisa membacanya dalam tautan ini, Elizabeth Gilbert life-changing story from Indonesia, yang bisa membuat Anda semakin bangga akan Indonesia. [teks @bartno | foto ted.com ]

LEAVE A REPLY