Bali Bukan Jadi Tempat Favorit Berlibur Pelancong Indonesia

38
0
Bali Bukan Jadi Tempat Favorit Berlibur Pelancong Indonesia

Bali menjadi primadona bagi wisatawan mancanegara dalam berlibur ke Indonesia. Namun ternyata, bukan Bali yang menjadi kota liburan favorit orang-orang di Indonesia dalam kuartal pertama tahun 2023.

Peningkatan wisatawan berlibur terjadi dalam kurun waktu sejak awal hingga pertengahan tahun 2023. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), wisatawan dalam periode Januari-Juni 2023 mencapai 433,57 juta perjalanan.

Jumlah tersebut mengalami kenaikan dibanding periode yang sama tahun lalu dengan naik sebesar 12,57%. Pada kuartal pertama tahun 2022 mencapai 385,16 juta perjalanan.

Bali Bukan Jadi Tempat Favorit Berlibur Pelancong Indonesia

Daerah yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan domestik adalah Jawa Timur sebesar 116,70 juta wisatawan. Kota dengan paling banyak dikunjungi di Jawa Timur adalah Surabaya.

“Terbanyak ke Jawa Timur dengan total 26,92 persen atau 116,70 juta wisatawan. Mayoritas ke Surabaya dengan 10,06 juta perjalanan,” ucap Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini saat konferensi pers.

Selanjutnya, ada daerah Jawa Tengah, dimana kota yang paling banyak dituju yakni Semarang.

“Kemudian, ada Jawa Tengah yang memiliki total 14,55 persen dengan tujuan utama Kota Semarang sebanyak 5,72 juta,” kata dia.

Baca Juga: Rawon Dinobatkan Jadi Sup Terenak di Dunia

Setelahnya, ada DKI Jakarta dengan 6,94 persen dengan tujuan utama Jakarta Pusat. Diikuti oleh Tangerang dan Yogyakarta dengan jumlah persentase 5,66 juta perjalanan.

Di Pulau Sumatera, wisatawan menjadikan Sumatera Utara menjadi yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan domestik dengan 14,33 juta dan Sulawesi Selatan dengan total 14,32 juta perjalanan. Selanjutnya baru ada Bali dengan 9,71 juta perjalanan.

“Dari sekitar 433,57 juta perjalanan, sekitar 74,33% diantaranya dilakukan di Pulau Jawa dengan Provinsi Jawa Timur sebagai provinsi dengan jumlah perjalan wisnus terbanyak dan memberi share terbesar yaitu 26,92%,” ujar Pudji.