Akhirnya setelah mengarungi lautan dengan ekspedisi selama kurang lebih 60 hari, tim Dayung Jelajah Nusantara (DJN) tiba di Labuan Bajo setelah menjelajahi pesisi Pulau Flores, Kamis (15/10/2023) sore. Tim ekspedisi menungkap rasa kagum serta keindahan dari Pulau Flores.
Pengarungan pertama bertajuk Flores Sea Kayak Expedition itu menempuh jarak 1.057 kilometer (km). Ekspedisi ini merupakan kolaborasi Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung (Wanadri) dengan Komunitas Budaya Rumah Nusantara.
Tim ekspedisi memulai penjelajahan dimulai pada 7 Agustus 2023 di Labuan Bajo hingga ke Larantuka. Lalu kemudian, tim ekspedisi kembali lagi ke Labuan Bajo pada Kamis (5/10).
Pengalaman diberikan kepada Ketua Tim Flores Sea Kayak Expedition, Yoppy Rikson, dalam penjelajahan selama 60 hari di pesisir Pulau Flores. Ia terkagum dengan pesona Pulau Flores.
“Segala macam warna yang ada di dunia, bisa kita lihat di pesisir Pulau Flores, lautnya yang hijau, biru, kemudian biru tua, langitnya yang berwarna biru, merah, lembayung, ungu, dan warna-warna lainnya sudah kami lihat di Pulau Flores,” ucap Yoppy Rikson.
Selain keindahan alam yang ditampilkan dalam pesisir Pantai Flores, tim ekspedisi juga sangat merasakan kehangatan yang diberikan oleh warga desa setempat.
“Saya tidak bisa sebutkan satu per satu karena ada sekitar 40 desa yang kami singgahi. Selain itu, teman-teman Pokdarwis, Pemda setempat. Warga Flores sangat ramah dengan tamu. Kami mengucapkan terima kasih banyak,” ucapnya.
Baca Juga: Begini Cara Jalan-Jalan Gratis Naik Kereta Cepat
Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina, mengatakan ekspedisi yang telah dilakukan ini sangat dibutuhkan untuk mendukung pariwisata di Flores
“Ekspedisi ini memperkuat tema besar pariwisata di Flores yang mengedepankan pariwisata berkelanjutan yang berorientasi pada keindahan alam. Kita berharap akan lebih banyak lagi sea kayak di seluruh dunia yang melihat Flores sebagai lokasi yang harus mereka jelajahi dengan dayung dan masuk dalam bucket list mereka,” ujar Shana.