I-Listeners, Dinas Bina Marga DKI Jakarta berencana menyambung missing link pada sejumlah ruas untuk mengurai kemacetan di Jakarta.
Hari Nugroho selaku kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta mengatakan bahwa pigaknya  sudah menginventarisasi sekitar 10 lokasi yang perlu dilakukan penyambungan jalan. Kebijakan baru yang akan diterapkan itu bertujuan untuk mengurangi kemacetan di Jakarta setidaknya 30 persen.
“Karena kan jadi lebar, otomatis tidak terjadi bottleneck,” kata Hari.
Lebih lanjut hari mengatakan proses inventarisasi jalanan yang menyempit biang kemacetan itu telah dimulai sejak 2022 lalu dan akan dilanjutkan pada tahun ini. Dirjnya menyebut tak semua upaya menyambung jalan itu memerlukan pembebasan lahan.
Mengenai pembebasan lahan akan berbeda-beda tergantung dengan kebutuhan penyambungan jalan di tiap lokasi. Ada yang hanya dua bidang lahan dibebaskan dan ada yang tiga bidang. Bahkan ada yang satu RW I-Listeners.
Baca Juga: Pemulung Penculik Bocah Malika Terancam 15 Tahun Penjara
Kira-kira mampukah penyambungan jalan mengurai keamcetan di Jakarta?
Penulis: Fadia Syah Putranto