Motor Chopper Presiden Hilang Dari LHKPN, Jokowi: Saya Alihkan Ke Kaesang

Motor Chopper ikonik milik Presiden Joko Widodo kembali viral setelah hilang dari data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) termutakhir. Misteri hilangnya motor Chopper dari LHKPN akhirnya terkuak setelah Jokowi mengatakan bahwa motornya tersebut telah dihibahkan ke anaknya, Kaesang.

Motor Chopperland Presiden Jokowi sempat viral saat tahun 2018 silam. Motor ini berbasis Royal Enfield 350 cc yang telah dimodifikasi dengan gaya Chopperland.

Jokowi pun terlihat beberapa kali menggunakan motor tersebut untuk menyalurkan hobinya berkendara roda dua. Bahkan, Jokowi sempat melakukan touring ke Sukabumi dengan menggunakan motor Chopperland ini.

Motor yang dibeli dengan harga Rp 140 juta ini awalnya telah dilaporkan Jokowi pada LHKPN tahun periodik 2017 yang disampaikan pada 31 Maret 2018 dengan status hasil sendiri. Namun, pada LHKPN tahun periodik 2019 yang disampaikan 29 Februari 2020 dan yang terbaru, LHKPN periodik 2020 yang disampaikan 12 Maret 2021, sudah tidak tercatat lagi motor Chopperland milik Jokowi tersebut.

Jokowi pun membeberkan alasannya tidak lagi mencantumkan motor custom tersebut ialah karena motor chopper itu sudah dihibahkan ke Kaesang.

“Motor-motor sudah dialihkan ke Kaesang,” kata Jokowi dalam pertemuan forum Pimred, baru-baru ini.

Baca Juga : UNICEF & WHO Sarankan Semua Sekolah Di Indonesia Dibuka

Pada LHKPN terbaru, Jokowi tercatat memiliki 8 alat transportasi yang totalnya mencapai Rp 527.500.000, diantaranya:

1. Mobil Suzuki Pick Up Tahun 1997, hasil sendiri Rp 10 juta
2. Mobil Isuzu truck tahun 2002, hasil sendiri Rp 60 juta
3. Motor Yamaha Vega tahun 2001 hasil sendiri Rp 2,5 juta
4. Mobil sedan Mercedes-Benz tahun 2004 hasil sendiri Rp 160 juta
5. Mobil sedan Mercedes-Benz tahun 1996 hasil sendiri Rp 60 juta
6. Mobil Isuzu Truck tahun 2002 hasil sendiri Rp 40 juta
7. Mobil Nissan Grand Livina tahun 2010 hasil sendiri Rp 75 juta
8. Mobil Nissan Juke tahun 2012 hasil sendiri Rp 120 juta.

Penulis : Rifqi Fadhillah