Perempuan Diharapkan Kembangkan Ekonomi Rumahan

Jakarta (15/06) Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise mengajak perempuan mengembangkan ekonomi perempuan melalui industri rumahan.

Industri rumahan berbasis keluarga dengan perempuan di dalamnya diharapkan mampu menggerakan ekonomi keluarga. Hal ini penting, apalagi mendekati pelaksanaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada 2016 nanti, tenaga kerja perempuan dari negera tetangga akan masuk.

“Ini tantangan, kita harus siapkan tenaga kerja perempuan kita”, ujar Yohana dalam pembukaan Rapat Koordinasi Forum Peningkatan Produktivitas Ekonomi Perempuan (PPEP) di Gedung Kemeneg PP-PA Jakarta, Senin (15/06/2015).

Yohana menjelaskan perempuan di industri rumaham terus meningkat jumlahnya. Sejak 2004 lalu misalnya, sudah ada 2000-an perempuan pekerja industri rumahan. Namun, banyak dari mereka yang tidak mampu bertahan karena kendala distribusi dan pemasaran produk. (tim newsroom)