Masyarakat perlu bersatu melawan terorisme

210
0

Jakarta (18/11) Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengecam aksi teror di Paris Perancis. Menurutnya, lewat tragedi Paris itu, masyarakat Indonesia diingatkan kembali untuk bersatu menghalau radikalisme dan terorisme.

Radikalisme dan terorisme, kata Khofifah, tidak diajarkan di agama manapun, termasuk Islam. Untuk itu, membangun suasana damai menjadi kekuatan bangsa Indonesia ditengah kondisi keberagaman.

“Kekuatan inilah yang menjadi PR kita bersama jikalau dulu para pahlawan menghalau penjajah, sekarang radikalisme dan terorisme menjadi tantangan”, ujar Khofifah usai acara Anjangsana dan Ramah Tamah Warakauri Keluarga Pahlawan Nasional di kediaman keluarga Bung Tomo, Kota Wisata Cibubur, Bogor, Selasa (17/11/2015).

Mensos menjelaskan saat ini Indonesia memiliki 168 pahlawan nasional. Dari jumlah itu, 86 ahli warisnya mendapatkan tunjangan 50 juta Rupiah/tahun.

Turut hadir dalam acara ini keluarga Bung Tomo termasuk istri Sulistina, Ibu Karlina Umar Wirahadikusuma, Ibu Lily Wahid dan Wagub DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. [teks dan foto: @marbunsaortua]

LEAVE A REPLY