Malam-Malam Spesial bersama Kamasean

Masih dalam rangka merayakan ulang tahun IRadio #16TahunIRadio yang akan ditemani oleh Didi dan Akmal dari IRadio Jakarta dengan tamu spesial, Kamasean.

Seperti yang kita ketahui, Sean terkenal sejak menjadi Runner-Up ajang pencarian bakat Indonesian Idol Season 7 (2012). Tidak berhenti di situ saja, Sean tetap menunjukan keahliannya dalam bernyanyi, hal itu ditunjukkan melalui keluarnya sebuah single yang berjudul “Hanya Kamu Cintaku“.

Perempuan kelahiran 1995 ini menceritakan awal kariernya dalam bidang bermusik. Pada awalnya, ia tidak ingin menjadi penyanyi dan tidak bisa bernyanyi sama sekali. Pada dasarnya seluruh keluarganya menyukai musik, tapi yang membuatnya ingin menjadi penyanyi adalah orang tuanya yang mengarahkannya pada bidang musik.

Ini dia @kamasean07, yang bercerita tentang awal perjalanan karir bermusiknya #MalamMalam #16TahunIRadio pic.twitter.com/2fTWp0ou3S

— 89.6 I-Radio Jakarta (@Iradiojakarta) March 29, 2017

Menurutnya, industri musik secara global dan khususnya di Indonesia sudah sangat berkembang dan maju. Musisi Indonesia sudah cukup independent dalam membuat karya musik.

Sean pun merupakan salah satu penyanyi atau musisi yang independent. Ia mengurus segala sesuatunya untuk keperluan karayanya sendiri. Mulai dari lirik lagu, musik, dan segala sesuatunya. Menurutnya, keindahan seorang musisi tidak berada pada satu genre.

“Selagi masih mampu untuk menjalani berbagai kesempatan, mengapa tidak dicoba?,” akunya.

Inilah salah satu penampilan memukau Sean, menyanyikan lagu ciptaannya sendiri yang berjudul “How Could You“.

Penampilan memukau @kamasean07 membawakan lagunya sendiri yang berjudul "How Could You" #16TahunIRadio #MalamMalam pic.twitter.com/y5funB7lUi

— 89.6 I-Radio Jakarta (@Iradiojakarta) March 29, 2017

Memasuki industri Indonesia yang sudah semakin berkembang dan semakin sulitnya menjual album dalam bentuk CD fisik, mengalaminya masa transisi dari vinyl, kaset, vcd, dvd, cd, hingga sekarang memasuki era digital.

Menurutnya, sebagai penyanyi dan musisi, harus tetap mempertahankan dan mencari cara untuk tetap menjual album dalam bentuk fisik, dengan berbagai cara untuk mempromosikan karya mereka.

Ini dia jawaban @kamasean07 tentang industri musik digital #MalamMalam #16TahunIRadio pic.twitter.com/PtYMkFx5qP

— 89.6 I-Radio Jakarta (@Iradiojakarta) March 29, 2017

Ia memiliki caranya tersendiri, dengan membuat sebuah mini show case launching albumnya dan menjual albumnya dalam bentuk fisik. Jadi jika memang ingin membeli, harus membeli dalam bentuk fisik pada acara tersebut.

I-Listeners jangan sampai ketinggalan berita-berita menarik! Terus dengerin 89.6 FM atau bisa streaming di sini.

[teks Angela Wahyudi | foto dok. iRadio FM]

Baca juga:
Cerita Slank tentang “Palalopeyank”
Pantai yang belum terjamah di Bali
Mana yang lebih dipilih, rilisan fisik atau digital?