Jakarta [08/07] – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Dwi Priyatno memastikan beberapa Tempat Pemungutan Suara [TPS] bakal jadi perhatian utama dalam pengamanan Pilpres 9 Juli besok. Pihaknya juga bakal menerjunkan puluhan ribu personel ke tiap-tiap TPS. Kapolda mengatakan selain TPS, personil Polri juga bakal mengamankan beberapa obyek vital seperti KPU, Bawaslu, MK dan Gedung MPR/DPR RI.
Polri juga sudah menetapkan siaga satu kepada seluruh personelnnya dalam menghadapi pemilihan presiden besok, Rabu 9 Juli 2014.
Seperti diketahui, dalam pelaksanaan Pilpres 2014 kali ini, Polda Metro Jaya menerjunkan 22.101 personel yang akan ditempatkan di 32 ribu TPS umum dan 59 TPS khusus. Seluruh kekuatan tersebut, sudah digeser ke TPS-TPS.
Ahok Himbau Warga Jakarta Jangan Golput
Sementara itu, Plt Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menghimbau seluruh warga DKI untuk tidak golput di Pilpres 9 Juli besok. Ahok meminta, masyarakat memilih calon yang terbaik ketimbang harus golput dan menyesal di kemudian hari.
“Warga Jakarta jangan golput. Anda harus pilih dari kandidat yang ada. Anda akan jauh lebih menyesal kalau tidak menentukan pilihan,” ujarnya.
Sama seperti saat Pemilu Legislatif [Pileg] 9 April 2014 yang lalu, Ahok dijadwalkan untuk menyalurkan hak suaranya di TPS yang berada di lingkungan rumah lamanya saat menjabat sebagai anggota DPR dulu. Ia dijadwalkan untuk mencoblos di TPS 67 di Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. ¬´ [foto Antara]