Merek Lokal Siap Mendunia dengan Mengikuti Pameran Dagang Internasional

146
0
Produk Indonesia di dunia
Model mengenakan pakaian produk lokal untuk pameran di NY Now.
Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) kembali berpartisipasi di pameran dagang internasional New York (NY) Now 2019. Pameran ini diselenggarakan di Jacob K. Javits Convention Center, New York, Amerika Serikat, pada 10 – 14 Agustus mendatang.
Pada tahun ini, ada delapan jenama (merek) yang mewakili Indonesia. Kedelapan merek itu adalah Djalin, Kayou, Sackai Bags, Indo Risakti, Du’Anyam, Studio Dapur, Renggganis, dan Kana Goods.
“Bekraf berharap pada tahun ini produk Indonesia makin dikenal dunia,” ujar Deputi Pemasaran Bekraf Joshua Simandjuntak, di Djakarta Theater, 31 Juli 2019. “Harapan lain tentu ada kenaikan penjualan hingga dua kali lipat dari tahun sebelumnya.” Tahun sebelumnya, wakil Indonesia berhasil membukukan penjualan luar negeri sekitar 11 miliar rupiah.
NY Now sendiri secara ekslusif menampilkan produk – produk dari sektor kriya. Pameran itu kerap dihadiri ribuan buyer dari sejumlah negara. Dan itu menjadi langkah awal peserta memperkenal dan menjual produknya para buyer.
Delapan jenama Indonesia akan berada di paviliun Indonesia yang besar. “Jadi sekarang tidak terpisah – pisah, menjadi satu, dan ada di paviliun Indonesia. Ini sesuai arahan presiden,” kata Joshua.
Bekraf di NY Now
Masih di bulan sama, Bekraf juga mengikuti dua pameran dagang lain, yaitu Agenda Show dan Liberty Fairs di Las Vegas, AS, 12 – 14 Agustus 2019.
Pada pameran fesyen internasional Agenda Show, perwakilan Indonesia yang ikut adalah merek Annas Tribe, KoolaStuffa, Niion dan Reinkarnasi untuk produk streetwear.
Sementara di Liberty Fair, paviliun Indonesia diwakilkan merek Pot Meets Pop (PMP), Elhaus, Monstore dan Bluesville untuk produk pria kontemporer.
Mengulang tema tahun lalu di Agenda Show & Liberty Fairs ini, Bekraf kembali mengusung tema “ICINC presents +62Finest at Agenda Show & Liberty Fairs” sebagai penanda kreativitas tanpa batas.
Menurut Joshua, semua produk yang ikut berpameran tidak begitu saja terpilih. Mereka telah melalui proses seleksi kesiapan bisnis mulai dari administrasi usaha dan kreatifitas. “Bekraf berkomitmen untuk selalu konsisten mempromosikan produk – produk kreatif Indonesia ke seluruh dunia,” kata Joshua. (teks Quarisya Ghina | foto Tomi)