Luhut Sebut Indonesia Alami Puncak Omicron Diprediksi Februari-Maret

20
0
Luhut Sebut Indonesia Alami Puncak Omicron Diprediksi Februari-Maret

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa puncak gelombang Omicron di Indonesia akan hadir pada pertengahan Februari hingga awal Maret 2022 ini. Hal tersebut berdasarkan hasil pemantauan dari kasus Covid-19 di Afrika Selatan.

Kasus Covid-19 Indonesia belakangan ini terjadi peningkatan ditengah masuknya varian Omicron. Tercatat, pada  Sabtu (15/1) kasus Covid-19 mencapai 1.054 kasus.

Diungkap Luhut bahwa angka kasus Covid-19 hingga mencapai 1000 kasus terakhir terjadi pada 14 Oktober 2021 lalu. Luhut memperkirakan seperti halnya kasus omicron di Afrika Selatan, bahwa puncak gelombang Omicron di Indonesia akan terjadi dalam waktu dekat.

“Saya ulangi, dari hasil trajectory kasus Covid-19 di Afrika Selatan, puncak gelombang Omicron diperkirakan terjadi pada pertengahan Februari hingga awal Maret ini,” kata Luhut dalam keterangan pers Minggu (16/1/2022).

Luhut Sebut Indonesia Alami Puncak Omicron Diprediksi Februari-Maret

Untuk mengantisipasi hal ini, Luhut menyebut pemerintah telah menyiapkan beberapa langkah untuk meminimalisir kasus Omicron di Indonesia agar lebih landai dibanding negara lain. Selain itu, vaksinasi akan semakin digerakkan sebagai langkah yang diambil.

“Berbagai langkah yang dilakukan adalah penegakan protokol kesehatan dan akselerasi vaksinasi. Pengetatan mobilitas masyarakat adalah opsi terakhir yang akan kami ambil,” ujar Luhut.

Diktehaui, kasus Omicron yang terjadi di Indonesia sebagian besar datang dari pelaku perjalanan luar negeri (PPLN). Kebanyakan kasus PPLN paling banyak berasal dari Turki, Amerika Serikat, Malaysia, dan Uni Emirat Arab.

 

Penulis: Rifqi Fadhillah