Hujan deras disertai petir dan angin kencang melanda Masjidil Haram dan Kota Suci Makkah. Bahkan, hal ini membuat sejumlah instansi pendidikan di Makkah harus dilakukan secara virtual hingga jalan ditutup.
Peristiwa hujan deras serta angin kencang terjadi pada Selasa (22/8) sekitar pukul 20.00 waktu Arab Saudi (WAS) atau pukul 00.00, Rabu WIB. Angin kencang tersebut membuat beberapa barang di sekitar kompleks Masjidil Haram berjatuhan.
Jamaah yang melaksanakan ibadah pun harus menyelamatkan diri ke tempat aman untuk menghindari hujan badai serta terpaan angin kencang. Meski begitu, tak sedikit jamaah yang tetap melaksanakan salat Isya berjemaah dan ibadah Tawaf di sekitar Ka’bah walau keadaan hujan deras.
Lightning strike in Masjid Al Haram today pic.twitter.com/vmVq1LeDDh
— Inside the Haramain (@insharifain) August 22, 2023
BMKG setempat pun menetapkan status siaga di level Merah di wilayah Makkah. Selain itu, pemerintah pun juga memberlakukan sekolah online akibat hujan lebat disertai petir dan angin kencang yang menerpa kawasan Keemiran Makkah, Jumum, Al-Kamil, Taif, Adham, Maysan, dan Al-Ardiyat.
Baca Juga: Gunung Semeru Kebakaran, 26 Personel Dikerahkan
Keputusan sekolah virtual ini demi menyelamatkan peserta didik serta para guru di instansi pendidikan. Beberapa daerah di Keemiran Makkah umumkan sekolah online melalui platform Madrasat.
Selain sekolah online, otoritas Makkah juga menutup sejumlah jalan, seperti jalan Ghumaiqa demi keselamatan.