Foke akan Evaluasi Program Mudik Gratis di Jakarta

62
0

Jakarta (15/08/2012) Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo akan mengevaluasi kegiatan mudik gratis yang diselenggarakan perusahaan swasta dan pemerintah menyusul adanya keluhan dari sejumlah perusahaan Otobus karena dianggap merugikan Perusahaan Oto atau PO Bis AKAP. Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo di Balaikota Jakarta hari ini mengakui adanya penurunan omset dan keuntungan yang diterima para PO Bus yang menyediakan layanan angkutan mudik Lebaran. Penurunan ini terjadi karena PO Bus kalah bersaing dengan kegiatan mudik gratis yang dilakukan perusahaan untuk karyawannya. Meski demikian Foke mengakui kegiatan mudik gratis tidak bisa dihilangkan karena kegiatan ini merupakan program CSR atau Corporate Social Responsibility perusahaan kepada masyarakat luas  dan memang menguntungkan bagi para pemudik. Untuk itu, dengan kondisi ini Foke berharap PO Bus bisa memikirkan cara khusus untuk mengimbangi kegiatan ini  agar tetap menarik penumpang. Disisi lain ia juga menilai penurunan pengguna jasa bus bukan hanya karena adanya program mudik gratis tetapi karena banyaknya warga Jakarta yang kini beralih menggunakan jasa layanan pesawat terbang. Hal ini diindikasikan dengan adanya peningkatan pengguna jasa angkutan udara sebanyak 23 persen.

Agen Bus Mengeluh Program Mudik Gratis
Sebelumnya sejumlah agen tiket Bus Gumarang Jaya rute Jakarta-Padang, Boy Mando kemarin mengeluhkan penurunan omset PO bus nya  saat Gubernur DKI Jakarta melakukan kunjungan ke terminal Pulo Gadung, Jakarta Timur. Menurunya hal ini dikarenakan sering diadakannya kegiatan mudik gratis sehingga PO bis menjadi kalah bersaing. Menurutnya  hingga hari ini pihaknya hanya memberangkatkan 3 bus dengan total penumpang 120 orang setiap harinya. Padahal tahun sebelumnya sedikitnya 8 bus perhari. (eko/din)

LEAVE A REPLY