“Bertahaplah. Nantinya, semua yang tidak berizin akan ditertibkan,” kata Basuki di Balaikota DKI Jakarta, Rabu [20/08].
Ahok mengatakan, pihaknya saat ini sengaja menutup mata dengan keberadaan omprengan di Ibu Kota. Sebab, angkutan umum di ibukota belum siap serta belum beroperasi hingga 24 jam.
Ia pun menambahkan, jika Dinas Perhubungan bisa melayani penumpang hingga 24 jam, semua angkutan gelap akan ditertibkan. Saat ini, pihaknya terus menambah bus, khususnya bus transjakarta untuk menambah daya angkut penumpang.
“Kalau bus sudah cukup kan bisa beroperasi 24 jam. Nanti yang gelap-gelap itu akan ditangkapin,” ujarnya. ¬´ [foto Antara]