Pemprov DKI Belum SOP Tanggap Gempa

51
0

Jakarta (18/04/2012) Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BNPD DKI Jakarta mengakui  sampai saat ini Pemprov DKI belum memilki Standar Operasional Prosedur atau SOP tanggap gempa mengingat banyak gempa di luar Jakarta yang berpotensi menggoyang wilayah ibukota. Hal ini karena penanganan bencana di Jakarta lebih difokuskan pada bencana banjir yang masih mendominasi hampir seluruh wilayah Jakarta. Dalam jumpa pers di Jakarta hari ini Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BNPD DKI Jakarta, Arfan Arkilie mengatakan, sebelum menyusun SOP tanggap bencana pihaknya akan lebih dulu melakukan sosialisasi kepada seluruh pengelola gedung di Jakarta.

Meski Jakarta tidak memiliki titik gempa namun beberapa gedung tinggi di Jakarta berpotensi runtuh jika terjadi gempa di Jakarta dan wilayah lain. Menurut Arfan, sejumlah gedung bertingkat di ibukota masih belum memiliki petunjuk jalur evakuasi. sosialisasi akan ditingkatkan lebih dulu agar masyarakat tidak kaget saat SOP diberlakukan.

Kepala BPBD DKI Jakarta, Arfan Arkilie menambahkan  sekitar 700 gedung yang ada di Jakarta, beberapa diantaranya belum menyediakan jalur evakuasi di dalam gedung. Sosialisasi akan ditingkatkan lebih dulu agar masyarakat tidak kaget saat SOP diberlakukan  termasuk pada pengelola gedung. Sebelumnya, mnurut data BNPB Pemprov DKI termasuk yang jarang melakukan simulasi atau latihan ketahanan gempa. Maka, saat gempa terjadi, banyak warga Jakarta yang panik dan belum tahu apa yang harus dilakukan sebelum, saat dan sesudah terjadi gempa. (eko/din)

LEAVE A REPLY