Hal ini untuk menanggapi isu bahwa PKB berhenti mendukung Rhoma menjadi capres. Ditemui di Hotel JS Luwansa Jakarta Selatan, Senin (28/04/2014), Rhoma mengatakan, PKB harus membuat keputusan internal untuk menentukan sikap.
Rhoma juga ikhlas dan tidak sakit hati jika PKB akhirnya menjatuhkan pilihan kepada Muhaimin sebagai cawapres yang bakal disandingkan dengan capres partai lain dalam Pemilihan Presiden 9 Juli 2014.
Menurut Rhoma, dari pertemuan terakhir dengan ketua umum PKB, Muhaimin Iskandar, PKB masih konsisten menduetkan Rhoma Irama dengan Mahfud MD.
Tapi, situasi politik yang saat ini masih dinamis membuat PKB belum bisa memberikan jaminan. Terutama karena PKB tidak memenuhi syarat presidensial threshold, sehingga harus berkoalisi dengan partai lain. (eko/ary)
Sumber Foto Antara