Mengenal profesi doula di Indonesia

Pagi Pagi Berkarier bersama Feli Sumayku dan Kamal Rasyid di hari yang penuh kasih sayang ini, kedatangan Mila, seseorang dengan salah satu profesi yang bisa dibilang masih relatif baru di Indonesia, yaitu doula.

Doula sendiri adalah pekerjaan untuk menemani dan memberi kasih sayang kepada ibu hamil.

Diambil dari bahasa Yunani, Doula sendiri memiliki arti women servant atau pendamping persalinan.

Seorang Doula harus mendampingi pasien selama terus menerus dengan sentuhan dan kasih sayang.

Sebenarnya Doula dengan bidan mempunyai basic yang hampir sama. Namun perbedaanya adalah doula tidak harus melulu tenaga kesehatan.

Yang penting untuk menjadi seorang doula adalah ada kemauan belajar dan punya hati yang tulus untuk membantu ibu hamil melahirkan dengan nyaman.

Mila sendiri mengikuti private training dengan Lanny Kuswandi (founder Hypno-birthing Indonesia) untuk menjadi doula.

Di Jakarta sendiri, profesi Doula baru ada sekitar 8 hingga 10 orang.

Mila mengatakan, seorang Doula biasanya akan berkunjung kepada klien (ibu hamil) pada saat trimester tiga pertama untuk berdiskusi menyusun persalinan, lalu mengulang teknik kenyamanan agar pada saat persalinan tidak bingung harus berbuat apa.

Bukan hanya wanita saja yang bisa menjadi doula, pria juga dapat menjadi seorang doula asalkan mempunyai hati yang tulus untuk membantu ibu hamil.

Pada saat persalinan, seorang doula tidak akan melakukan tindakan medis, melainkan support emosional, mental dan fisik berupa sentuhan seperti memegang tangan.

Seorang doula tidak akan menggantikan peran suami, namun lebih untuk membantu suami melakukan teknik-teknik dalam menemani persalinan.

I-Listeners jangan sampai ketinggalan berita-berita menarik! Terus dengerin 89.6 FM atau bisa streaming di sini. [teks Nada Inditya Lifa | foto twitter @Iradiojakarta]

Baca juga:
Sebelah Mata melejit ke puncak Indonesia 40
Seru-seruan bareng Astrid di Indokustik
Batik truntum sebagai budaya ungkapan kasih sayang