![Cerita di Balik Syuting Petualangan Sherina 2! [NGOBROL BARENG]](https://iradiofm.com/wp-content/uploads/2023/10/Cerita-di-Balik-Syuting-Petualangan-Sherina-2-NGOBROL-BARENG-180x135.webp "Cerita di Balik Syuting Petualangan Sherina 2! [NGOBROL BARENG]")
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengumumkan berita baik bahwa 92% wilayah Jawa Barat turun ke level sedang atau oranye untuk resiko covid. Data ini berdasarkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Bulan lalu, BOR keterisian Rumah Sakit untuk pasien isolasi covid di Jawa Barat mengalami kenaikan sebesar 91%. Namun, di bulan Agustus ini keterisian Rumah Sakit untuk pasien isolasi covid di Jawa Barat sudah menurun drastis ke angka 34%.
Selain itu, sejumlah daerah di Jawa Barat juga telah turun dari level 4 ke level 3 penerapan PPKM. Ke-enam daerah ini yaitu Kabupaten Kuningan, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Subang, Kabupaten Garut, Kabupaten Purwakarta, dan Kota Banjar.
Ridwan Kamil juga sedang menargetkan jumlah vaksinasi mencapai 400 ribu per hari. Hal ini supaya mencapai target yang telah dicanangkan pada Desember 2021, 37 juta jiwa akan menirma vaksinasi Covid-19.
“Dari data resiko BNPB, minggu ini 92% wilayah Jawa Barat turun ke level sedang (oranye) utk resiko covid.” tulis Ridwan Kami dalam akun Instagramnya.
“BOR keterisian Rumah Sakit untuk pasien isolasi covid di Jawa Barat sudah turun drastis ke 34% dari puncaknya 91% di bulan lalu.”
“Vaksinasi harian sudah naik 3 kali lipat di 147 ribu perhari dari sebelumnya hanya 50 ribu perhari. Target kita naikkan lagi ke 400 ribu per hari agar desember 37 juta jiwa bisa tervaksin.”
“Ekonomi tumbuh + 6,13 % dari -4% di periode yang sama di tahun 2020. Ada lompatan sekitar 10-an %”
“Pelan2 ekonomi dan sekolah akan dibuka. Mohon doanya.”
“Semangat semuanya, tetap adaptasi dengan 5M.” tuturnya.
Penulis : Rifqi Fadhillah
