![Cerita di Balik Syuting Petualangan Sherina 2! [NGOBROL BARENG]](https://iradiofm.com/wp-content/uploads/2023/10/Cerita-di-Balik-Syuting-Petualangan-Sherina-2-NGOBROL-BARENG-180x135.webp "Cerita di Balik Syuting Petualangan Sherina 2! [NGOBROL BARENG]")
Tahukah I-Listeners bahwa ada beberapa temuan dari ilmuan Indonesia yang diakui dunia? Siapa saja dan apa temuan dari ilmuan Indonesiayang sudah diakui di dunia?
Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
1. Teknologi pembasmi demam berdarah dengue
Prof dr Adi Utarini, MSc, MPH, PhD, bersama dengan timnya dalam Eliminate Dengue Project di Yogyakarta menciptakan teknologi untuk mengurangi kasus demam berdarah.
Hebatna, Prof dr Adi Utarini dan tim berhasil mengurangi 70% kasus di sejumlah kota besar di Indonesia.
Dengan pencapaian tersebut membuat Prof. Uut masuk daftar Nature’s 10: Ten People Who Helped Shape Science in 2020 dari jurnal ilmu pengetahuan Nature dan 100 Orang Berpengaruh di Dunia 2021.
2. Kromosom
Dr Joe Hin Tjio dari Pekalongan, Jawa Tengah, telah melakukan penelitian mengenai jumlah kromosom yang dimiliki manusia. Penelitian itu dilakukan di Institute of Genetics of Sweden di University of Lund, Swedia di tahun 1956 dan dipublikasikan di jurnal genetika kredibel Hereditas.
3. Crack Propagation
Teori crack propagation merupakan teori pendeteksian rambatan kerusakan konstruksi badan pesawat yang dikemukakan oleh B.J. Habibie.
Selain itu, BJ Habibie berhasil meringankan bobot pesawat kosong tanpa berat penumpang dan bahan bakar hingga 10%, bahkan hingga 25% setelah material komposit dimasukkan ke dalam badan pesawat.
4. Metode cakar ayam
Prof Ir Sedyatmo, alumnus Institut Teknologi Bandung (ITB) menemukan metode cakar ayam yang digunakan di berbagai pembangunan di dalam dan luar negeri.
5. Pemecah persamaan Helmhotz
Ahli matematika kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat bernama Yogi Ahmad Erlangga berhasil menyelesaikan persamaan Helmholtz menggunakan matematika numerik secara cepat. Temuannya adalah persamaan Helmholtz membuat pemrosesan data seismik menjadi seratus kali lebih cepat.
Baca Juga: 3 Syarat Indonesia Lolos Piala Asia U-17 2023 Lawan Palestina
Kini risetnya saat tesis di Delf University of Technology tersebut menarik perusahaan minyak internasional tertarik mendanai penelitiannya.
Penulis: Fadia Syah Putranto
- Abdan Al Khairat - Februari 7, 2024
- Jill Van Diest - Februari 7, 2024
- Feli Sumayku - Februari 7, 2024
