White Shoes & The Couples Company Siap Rilis Piringan Hitam

168
0
white-shoes-and-the-couples-company

Seperti yang diketahui sebelumnya, kumpulan lagu daerah yang dibawakan WSATCC telah diluncurkan dalam bentuk mini album setahun silam. Band yang terbentuk sejak 2002 ini sengaja merilis versi piringan hitam secara terbatas untuk memanjakan para penggemar yang ingin memiliki barang koleksi dari WSATCC.

Sang vokalis, Aprilia Apsari mengungkapkan banyak di antara kawan-kawan mereka yang masih mengoleksi piringan hitam. Selain dapat menjadi barang koleksi, piringan hitam pun biasanya lebih awet karena sang pemilik cenderung merawatnya lebih telaten.

“Karena tidak dicetak banyak, orang jadi lebih menghargai rilisan piringan hitam dan punya wujud fisik yang satu ini tentu berbeda dibandingkan memiliki versi digital,” ungkap Sari seperti yang dilansir Antara News di Jakarta, Selasa (21/1/2014).

Piringan hitam “White Shoes & The Couples Company Menyanyikan Lagu2 Daerah”, rencananya akan dicetak dalam jumlah ratusan.

Piringan hitam ini akan berisi lagu daerah Jangi Janger dari Bali, Tjangkurileung dari Jawa Barat, Te O Rendang O dan Lembe-Lembe dari Ambon, serta Tam Tam Buku dari Betawi.

WSATCC, menurut Sari, terinspirasi dari para musisi lama yang dulu kerap merilis lagu-lagu daerah untuk mengimbangi lagu-lagu Barat yang masuk ke Indonesia berdasarkan imbauan dari mantan Presiden Soekarno. 

“Saat itu lagu daerah sangat kaya dengan aransemen yang beraneka ragam. Popularitasnya pun dapat mengimbangi lagu pop biasa atau lagu-lagu Barat. Kami ingin ‘ikut-ikutan’,” jelasnya.

Sari juga mengungkapkan, mereka ingin kembali memopulerkan lagu daerah. “Kalau anak sekolah masih sering menyanyi lagu daerah, kenapa pas sudah gede jadi tidak suka menyanyikan lagu itu?” lanjutnya.

Bila mendapat sambutan baik, Sari menambahkan, bukan tidak mungkin WSATCC akan kembali menyanyikan lagu-lagu daerah lain yang lebih beragam.

LEAVE A REPLY