Sandiaga Pastikan Tarawih Akbar di Monas Batal

28
0

Jakarta (21/05) Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memastikan gelaran salat tarawih akbar di Monumen Nasional (Monas) pada 26 Mei mendatang batal dilaksanakan. Hal ini merespons kritik beberapa organisasi Islam terhadap acara ini.

Sandi mengatakan hal ini diputuskan setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mempertimbangkan kritik dan saran tersebut.

Akhirnya setelah mempertimbangkan, kami ikut saran ulama. Kami juga berkoordinasi dengan Masjid Istiqlal apakah bisa melakukan koordinasi supaya bisa menggelar buka puasa dan tarawih,” kata Sandi saat ditemui di Kantor Pusat Indosat, Jakarta Pusat, Senin (21/5), seperti dikutip dari cnnindonesia.

Sandi mengklaim Pemprov DKI Jakarta sebenarnya sudah berkoordinasi dengan organisasi Islam sebelum memutuskan untuk mengadakan acara ini. Namun setelah ada kritikan dari beberapa ulama, Sandi menyebut Pemprov DKI Jakarta menuruti pendapat mereka.

Tentu ini sudah masuk ranah fikih. Para ulama menyampaikan lebih banyak mudarat untuk salat di lapangan terbuka seperti itu,” tuturnya.

Pemprov DKI Jakarta sebelumnya mengumumkan bakal menggelar salat tarawih akbar di Monas pada 26 Mei. Kegiatan ini digelar di Monas karena Anies dan Sandi menganggap tempat ini sebagai simbol persatuan umat.

[teks timnewsroom/cnnindonesia | foto infomania]

 

LEAVE A REPLY