Kerlap Kerlip Merdeka Walk

168
0
iRadio JalanKeManaMedan MerdekaWalk

Merdeka Walk merupakan area bekas tempat parkir yang berada di Lapangan Merdeka di sisi Jalan Balai Kota yang disulap jadi tempat kuliner. Posisinya berada di bawah rindangnya pohon-pohon trembesi berusia ratusan tahun yang teduh di siang hari. Sementara saat malam hari, mata I-Listeners akan dimanjakan oleh lampu-lampu hias yang diletakkan di dahan dan batang pohon. Sebanyak 700 kursi disediakan untuk memanjakan kepuasan warga Medan dan wisatawan. Pengunjung bebas memesan makanan dari sekitar 30 dan outlet makanan penjual yang ada. Saat menu diantar, Anda bisa langsung membayarnya di meja. Efektif dan tidak memakan waktu lama untuk mengantre.

Meskipun harganya juga tidak bisa dibilang murah untuk semua kalangan, suasananya tetap juara. Nyaman dan bersih. Menu yang ditawarkan juga bervarias, baik dari nasional hingga internasional. Seperti lontong sayur, soto medan, sup buntut, sate padang, nasi gurih atau nasi lemak, nasi goreng, mie pangsit, bakso, hingga mpek-mpek. Jika ingin menu internasional, bisa memesan sup tomyam, sushi, seafood, dimsum, dan es krim. Nah, untuk penikmat makanan penutup khas Medan, Anda bisa menjumpai pancake durian di sini. 

Bila Anda ingin mengunjungi Merdeka Walk, disarankan untuk datang sore hari atau malam hari. Sebab semakin malam tempat ini semakin meriah, terlebih karena ada pertunjukan musik atau festival, pemutaran film-film, menonton sepak bola bersama yang suaranya bisa dipantulkan melalui pengeras suara yang diikatkan di dahan pohon trembesi. Namun, jika Anda ingin berkunjung di akhir pekan, sebaiknya datang lebih awal agar mudah mencari parkir mobil yang relatif lebih sulit dibandingkan parkir motor. Meskipun tidak dibuka selama 24 jam, tempat ini masih memiliki banyak peminat. Salah satu tempat yang sering dikunjungi anak-anak adalah wahana permainan di Amazone. Beberapa stand juga menjual mainan untuk anak-anak, dan menyediakan suvenir khas seperti kaos dan kerajinan tangan. Sepertinya saat ke sini, Anda tidak dibiarkan pulang dengan rasa kecewa.

Sumber: Detik Travel

LEAVE A REPLY